Damkarnews.com, HST – Jalan serta jembatan yang juga penghubung dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HSS) dan Hulu Sungai Selatan yang berada di Desa Haruyan Dayak, Kecamatan Hantakan, Kabupaten HST, sangat memprihatikan,
Mirisnya lagi. Lantai dasar jembatan itu sudah ada yang mengalami pelapukan, bahkan hanya diikat dengan rantai motor, yang sewaktu waktu bisa terlepas kalau sering dilewati.
Dari pantauan kami dilapangan, Minggu (21/7/2024), Kerusakan jalan menuju Desa Haruyan Dayak tersebut yang diperkirakan sepanjang 6 kilometer. Serta sebanyak 2 buah jembatan yang hampir roboh, dan hanya ada satu batang pohon kayu yang dipakai untuk penyangga jembatan itu.
Kepala Desa Haruyan Dayak, Suhadi Anang memgatakan, jembatan tersebut berumur kurang kebih 20 tahun, bahkan baru-baru tadi pernah roboh dan kami perbaiki gotong royong bersama- sama warga.
“Jalan sepanjang 6 kilometer seperti yang dilihat, tidak bisa diakses dengan mobil yang body nya rendah, karna banyak nya lobang yang dalam, hingga menyakut ke casis mobil,” katanya.
Lebih lanjut dia mengatakan, kalau dirinya sebagai kepala desa sudah beberapa kali mengusulkan ke pemerintah daerah tidak hanya melalui musrembang, bahkan proposal.
“Tidak hanya itu, Bahkan kepala daerah nya (Bupati) pernah kami undang untuk melihat langsung kondisi jalan serta jembatan yang ada di desa kami ini,” tambah Anang.
Namun, dilanjutkan nya, sampai sekarang tidak ada realisasi perbaikan apa pun terhadap Jalan maupun jembatan di desa kami ini.
“Hal ini mungkin akibat pengaruh kontestasi pilkada kemarin, karna kami mendukung pasangan calon tidak terpilih,” tutupnya.