Damkarnews.com, MARTAPURA,- Seoarang pria berinisial MI yang diamankan pihak ke Polisian sektor Martapura, pada Senin (13/5/2024) siang, pasalnya telah melakukan meminta sumbangan yang mengatas namakan Kubah Almarhum Guru Banjar Indah, yang bermakam di Desa Tungkaran, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.
Pria tersebut pertama kali diamankan oleh Relawan Sekumpul, saat sedang meminta sumbangan kepada warga, Relawan Sekumpul pun mencurigainya, karna selama ini pihak keluarga Almarhum Guru Banjar tidak pernah melakukan meminta sumbangan apa pun kepada masyarakat.
MI pun diamankan oleh pihak Relawan Sekumpul, dan dibawa ke Polsek Martapura untuk dilakukan pemerikasaan oleh pihak kepolisian.
Sekitar pukul 16.00 Wita. Problem solving terkait permasalahan yang melibatkan warga Desa Tungkaran. yang dipimpin oleh personil Polsek Martapura, Aiptu Karyadi (Bhabinkamtibmas) dan Aipda Arif (Bhabinkamtibmas).
Permasalahan yang bermula dari tindakan seorang warga, berinisial MI yang meminta sumbangan kepada warga atas nama Kubah Guru Banjar Indah untuk keperluan pribadi, tindakan tersebut menyebabkan keresahan di kalangan warga.
Dalam pertemuan yang melibatkan para relawan Kubah Guru Banjar Indah, MI, mengakui kesalahannya dan membuat beberapa pernyataan serta janji sebagai berikut:
- MI, meminta maaf kepada warga Desa Tungkaran dan para relawan Kubah KH. Syaifuddin Zuhri (Guru Banjar Indah) atas perbuatannya.
- MI, berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya meminta sumbangan atas nama Kubah KH. Syaifuddin Zuhri (Guru Banjar Indah).
- MI, berjanji tidak akan mengganggu dan meresahkan warga sekitar makam KH. Syaifuddin Zuhri (Guru Banjar Indah).
Kapolsek Martapura AKP Mardiyono melalui Kasihumas Polres Banjar AKP H. Suwarji, mengatakan,, Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan permasalahan serupa tidak akan terulang kembali, serta warga Desa Tungkaran dapat merasa lebih aman dan nyaman.
“Kegiatan ini juga menunjukkan komitmen Polsek Martapura Polres Banjar Polda Kalimantan Selatan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di wilayahnya melalui pendekatan problem solving yang efektif,” tutupnya.
