Damkarnews.com – Laga penentu dilakoni oleh Persemar Martapura di liga 3 Asprov Kalimantan Selatan, di Stadion Demang Lehman Martapura, Jumat (13/11/2021) sore.
Pada laga tersebut, Persemar Martapura menjamu tim dari Banjarmasin yakni Perseban FC. Menariknya, kedua tim saat ini sama-sama memiliki point 9, artinya siapapun yang menang akan mengamankan satu tiket ke babak selanjutnya.
Dari menit awal, kedua tim bermain agresif dengan saling tukar serangan. Benturanpun tak terelakan, bahkan sampai memaksa kiper dari Perseban Banjarmasin harus ditarik keluar setelah mengalami cidera dibagian kakinya setelah terlibat perebutan bola dimuka gawang.
Hingga babak pertama usai, kedua tim belum dapat menciptakan dengan, akhirnya skor kaca mata bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, tim berjuluk laskar Demang Lehman akhirnya dapat memecah kebuntuan melalui tendangan dari Fachry Baihaki, skor berubah menjadi 1-0.
Tak puas unggul 1-0, anak asuh Ronnivon Carvalho kembali getarkan jalah gawang Perseban Banjarmasin melalui tendangan dari pemain sayap Persemar Martapura Hanif, skor 2-0 bertahan hingga laga usai.
Pelatih Persemar Martapura Ronnihon Carvalho mengaku sangat puas dengan hasil yang diraih oleh anak asuhnya. Dan berharap terus dapat mempertahankan raihan maksimal ini.
“Anak-anak semuanya main bagus hari, dan kita akan terus pertahankan di dua pertandingan sisa yang akan datang,” katanya.
Sementara pelatih Perseban Banjarmasin Bambang mengaku sangat tidak puas dengan kepemimpinan wasit selama laga berlangsung.
“Banyak keputusan wasit yang merugikan tim kita, dan di akhir laga mestinya ada fairplay, tapi wasitnya langsung keluar dari lapangan,” ungkapnya.
Ia juga menuturkan, untuk tim nya masih memiliki kesempatan agar dapat lolos ke babak selanjutnya.
“Ini kekalahan pertama kita, dan ini akan menjadi yang tetakhir,” tegasnya.
Dengan kemenangan ini, Tim Persemar Martapura berhasil mempertahankan hasil positif dengan tidak pernah kalah dan tidak pernah kebobolan, dan kini Persemar Martapura Berhasil meraih 12 poin.
Editor : Ahmad.s