Damkarnews.com, ASTAMBUL,- Musibah kebakaran terjadi di kawasan pemukiman padat penduduk, Desa Astambul Seberang, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar, Minggu (12/01/2025) pagi.
Petugas pemadam kebakaran (Damkar) dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Banjar, dibantu puluhan relawan Damkar berjibaku padamkan kobaran api yang sudah besar tersebut.
Petugas Damkar pun dibuat kewalahan, sebab akses menuju lokasi terjadinya kebakaran tidak bisa dilewati oleh armada Damkar roda empat. Karna jembatan menuju Desa Astambul Seberang hanya bisa dilewati roda dua saja.
Terlihat relawan Damkar menggunakan perhu kecil (Jukung) untuk menyeberangkan peralatan pemadam nya, agar bisa kelokasi kejadian.
Kurang lebih satu jam petugas Damkar berjibaku padamkan kobaran api tersebut, sehingga api baru dapat dipadamkan.
Komandan regu DPKP Kabupaten Banjar Jamaluddin mengatakan, kalau regu nya menerima informasi Jaya 65 sekitar pukul 09.45 Wita.
“Sebanyak 8 buah rumah warga yang terdampak, yang dihuni 12 kepala keluarga,” ujarnya.
Dikatakannya, petugas Damkar dan juga relawan, sempat kesulitan saat menuju lokasi kejadian, karna akses jalan menuju lokasi kejadian tidak bisa dilewati oleh roda empat.
“Karna lokasi kejadian berada diseberang sungai, untuk jembatan yang dilalui hanya bisa digunakan untuk roda dua saja,” pungkasnya.
Sementara itu. Kepala Desa Astambul Seberang Syahruji memohon kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Banjar, agar bisa dibuatkan jembatan yang permanen, agar bisa dilalui oleh roda empat.
“Karna tahun 2025 ini kami berencana akan menganggarkan pembelian Ambulan untuk desa,” ujarnya.
Untuk korban musibah kebakaran sendiri, paparnya, sementara ini mereka tinggal sementara waktu dirumah sanak keluarganya, yang ada di desa ini juga.
“Taksiran kerugian akibat kebakaran ini sendiri, mencapai ratusan juta rupiah,” jelasnya.
Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam peristiwa tersebut, namun untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan aparat yang berwajib.(Srf)
