Damkarnews.com, BANJAR,- Warga RT 04, Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar, keluhkan Instalasi Pegolahan Air Limbah (IPAL) Rumah Sakit (RS) Pelita Insani yang berdekatan dengan pemukiman warga setempat.
Sebab recana nya IPAL yang baru ini akan menimbulkan aroma bau tak sedap, seperti IPAL sebelumnya, awal pembangunan rumah Sakit tersebut.
Ketua RT 04 Salman Apriani mengungkapkan, warga sekitar RS Pelita Insani ini keberatan. Karna pembuatan IPAL baru terlalu dekat dengan pemukiman warga, yang jaraknya hanaya sekitar satu meter dari rumah warga.
“Setiap penyedotan limbah IPAL ke mobil tinja, selalu mengeluarkan aroma tak sedap, yang menganggu warga sekitar serta warga yang melintas,” ujarnya, Jumat (02/5/2025) siang.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, aroma tak sedap tersebut sudah lama dirasakan warga nya. Namun keluhan warga memuncak dikarnakan pihak pihak Ruimah sakit berencana menambah IPAL baru yang berjarak sekitar satu meter dari rumah warga.
“Lubang baru IPAL yang dibagun persis disamping rumah warga, dan itu jelas kami tidak terima, bahkan pembaguanan IPAL batu itu dibagun tanpa adanya pemberitahuan atau izin kepada kami,” tambah Salman.
Salman menambahkan, warga sepakat kalau pekerjaan IPAL tersebut harus dihentikan, karna kalau dipaksakan akan berdampak buruk bagi Kesehatan serta nyamanan warga.
“Menurut aturan, jarak pembagunan IPAL seharusnya minimal sepuluh meter dari pemukiman warga. Maka dari itu warga mendesak pihak Rumah Sakit agar memindahkan lokasi lubang tersebut, agar tidak berdampingan dengan rumah warga,” pungkas Salman*(Srf)
