Damkarnews.com, BANJAR,– Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Banjar mengerahkan sebanyak 149 personel untuk mengamankan pelaksanaan Momen 5 Rajab yang akan berlangsung di kawasan Sekumpul, Martapura. Ratusan personel tersebut disebar ke empat zona pengamanan yang telah ditetapkan.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Satpol PP Kabupaten Banjar, Agus Siswanto, mengatakan jumlah personel pengamanan tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Selain personel internal, pihaknya juga mendapat bantuan dari Satpol PP kabupaten dan kota se-Kalimantan Selatan.
“Total ada 149 personel yang kami siagakan. Mereka akan diplot ke empat zona pengamanan, yakni zona utama Musholla Ar-Raudhah, pintu gerbang Sekumpul, Simpang Empat Sekumpul, serta sejumlah ruas jalan seperti Indrasari dan Tanjung Rema. Plotting sudah ditentukan dan surat perintah tugas sudah kami keluarkan,” ujar Agus saat ditemui awak media di Kantor Satpol PP Kabupaten Banjar, Rabu (24/12/2025) siang.
Selain pengamanan umum, Satpol PP juga memberikan perhatian khusus pada area VVIP, salah satunya di Rumah Makan AZ yang menjadi lokasi transit para ulama dan habaib.
Menurut Agus, fokus utama pengamanan tahun ini adalah mensterilkan zona utama dari aktivitas pedagang kaki lima (PKL) agar tidak menghambat arus jemaah. Sosialisasi larangan berjualan di zona terlarang telah dilakukan sejak awal Desember melalui pemasangan baliho dan spanduk imbauan.
“Kami ingin memastikan jemaah bisa melintas dengan aman dan nyaman tanpa terganggu aktivitas jual beli di area yang dilarang,” jelasnya.
Terkait parkir, Satpol PP menegaskan seluruh kantong parkir resmi telah didata oleh relawan dan induk Sekumpul. Pihaknya akan menindak tegas parkir liar yang memungut biaya secara tidak resmi.
“Mudah-mudahan tidak ada masyarakat yang mengambil keuntungan pribadi dari kegiatan keagamaan ini,” tegas Agus.
Mengantisipasi musim penghujan, Satpol PP juga mengimbau para jemaah agar menjaga kesehatan dan tetap waspada. Bagi jemaah yang menggunakan jalur sungai, aspek keselamatan transportasi air menjadi perhatian utama dengan dukungan regu penyelamat dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan.
Agus menambahkan, pihaknya telah memasang imbauan larangan berjualan bagi PKL di sepanjang Jalan Sukaramai menuju Tanjung Rema, Martapura.
“Kami sudah memasang imbauan agar tidak berjualan di sepanjang jalan tersebut. Ini demi kenyamanan dan kelancaran jemaah yang datang,” pungkasnya.
