Damkarnews.com, MARTAPURA,- Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Banjar, angkat bicara soal menumpuk nya sampah di aliran sungai Jalan Pemurus, Kecamatan Kertak Hanyar.
Kepala DPRKPLH Kabupaten Banjar Akhmad Bayhaqie saat dikomfirmasi usai kegiatan Rapat Mediasi Kebersihan Sungai dan Penaganan Sampah, di Aula kantor DPRKPLH Jalan Sekumpul Ujung, Desa Bincau, Kecamatan Martapura, Senin (24/2/2025).
Dirinya mengatakan, kalau sampah yang berada di Kertak Hanyar tersebut betul-betul subernya, dan harus kembali kepada kesadaran masyarakat nya.
“Diawal, masyarakat dihimbau untuk dilarang membuang sampah sembarangan, tentunya di aliran sungai, maupun drainase,” kata Bayhaqie.
Dirinya akan mengkoordinasikan nya kepada pihak terkait, agar supaya membangun kesadaran masyarat untuk tidak lagi membuang sampah sembarangan, apalagi ke sungai dan drainase.
“Dalam waktu segera, kami akan menagani hal tersebut. Karna Tempat Pembuangan Sampah (TPS) banyak yang ditutup dikarnakan tidak sesuai dengan peruntukannya,” ungkapnya.
Kami, papanya, nantinya akan dilakukan pengangkutan sampah secara berkala dan akan dijadwalkan kembali, namun harus digiringi kembali dengan kesadaran masyarakat nya.
“Masyarakat kami minta agar membuang sampah ke TPS TPS yang sudah disiapkan. Dan kita sudah melakukan sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) tentang sampah di Kecamatan,” tambahnya.
Dikatakan nya, untuk jangka panjang nya, di tahun 2025 ini sudah dirancang sebanyak 17 Kecamatan untuk dilakukan sosialisasi tersebut, namun untuk jangka singkat nya akan dilakukan secara berkala.
Mengenai tempat sampah yang hilangkan diwilayah tersebuta, dikarnakan tidak sesuai dengan persyaratan yang ada, karna tempat sampah itu yang dibuat oleh masyarakat.
“Kita juga akan segera melakukan koordinasi dengan Perumda Pasar Bauntung Batuah (PBB) mengenai hal tersebut, karna wilayah nya berdekatan dengan pasar Kertak Hanyar,” pungkas Bayhaqie.(Srf)
