Damkarnews.com, BANJARBARU,- Rapat Koordinasi (Rakoor) pengelolaan sampah, dengan tema Ayo Menabung Sampah ke Bank Sampah Melalui Kelompok Swadaya Masayarakat (KSM), yang di gelar oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Banjar, di Qin Hotel Assalam Banjarbaru Sabtu (30/11/2024) pagi.
Rapat koordianasi tersebut diikuti para desa yang memiliki bank sampah, dan juga sebagai bentuk tidak lanjut dari kunjungan Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol ke Kabupaten Banjar beberapa hari lalu.
Kepala DPRKPLH Kabupaten Banjar Akhmad Baihaqie menjelaskan, sebelum Menteri Lingkungan Hidup berkunjung, dirinya sudah menyiapkan rakoor yang diselenggarakan ini, dan semakin matap untuk menggelar ketika mendapat arahan evaluasi soal sampah yang ada di Kabupaten Banjar ini.
“Karna sesuai arahan kemarin, disamping membenahi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), mengembalikan sesuai aturannya, kami juga harus diminta untuk penanganan di hulu,” ujarnya kepada awak media.
Salah satunya, terangnya, melakukan pilah sampah di sumbernya, dan diujung dari kegiatan hari adalah para komonitas-komonitas bank sampah.
“Kedala dilapangan yang di hadapi salah satunya sumber daya manusia yang belum mengerti cara memilah sampah dan memanfaatkannya,” tambahnya.
Menurutnya, di Kabupaten Banjar sendiri sudah memiliki sekitar 260 bank sampah dari 290 desa yang ada, dan tinggal sedikit saja lagi untuk menambah.
“Namun, dari semua bank sampah yang kita miliki, semuanya tidak beroperasi secara maksimal, dikarnakan minimnya Sumber Daya Manusia nya,” ungkapnya.
“Saya berharap masyarakat bisa melakukan pengurangan serta memilah sampah dari rumah, agar bisa disetor ke bank sampah, dan jangan membuangnya sembarangan,” pungkas Baihaqie.
