Damkarnews.com – Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Banjar kembali evakuasi se-ekor ular yang kedapatan masuk ke dlam rumah warga di Desa Pekauman, Kecamatan Martapura Timur, Selasa (15/2/2022) sekitar pukul 21.00 wita.
Hal itu bermula ketika Dinas Damkar dan Penyelamatan mendapatkan laporan dari warga, dimana se-ekor ular berjenis Naja Sputatrix berkeliaran di rumah Milik Nur Rahman.
“Kita menurunkan tim Rescue DKPP kelokasi dan melakukan penangkapan terhadap ular tersebut,” ujar Kasi Penyelamatan dan Evakuasi, Gusti Yudhi.
Gusti Yudhi menuturkan, Salah satu faktor ular masuk ke permukiman warga adalah, ular tersebut sedang mencari mangsa seperti tikus.
“Sehingga setiap kali selesai penanganan kami biasa memberikan sedikit edukasi dan tips agar ular tidak lagi masuk rumah, diantaranya : Memperhatikan lingkungan dalam rumah agar tidak ada celah atau lubang yang bisa di akses ular dari luar untuk masuk ke rumah, kalo ada celah agar ditutup rapat, celah antara daun pintu rumah dng lantai agar agak rapat atau bisa di kasih penutup,” tuturnya.
Selain itu lanjut Yushi, perhatikan kebersihan rumah agar tikus tidak bersarang di dalam rumah. karena keberadaan tikus dirumah akan memicu ular masuk mencari mangsa, serta dahan ranting dan pohon agar tidak terlalu dekat dengan dinding dan atap rumah agar tidak menjadi media atau jalan masuknya ular yang mampu memanjat seperti ular pucuk atau ular phyton dan ular sawa memanjat naik melalui pohon dahan ranting ke plafon, atap rumah dan jendela.
“Sebagai antisipasi di sekitar bagian rumah yang disinyalir menjadi celah masuk agar di semprot dengan cairan racun nyamuk untuk sementara waktu dan secepatnya upayakan agar menutup rapat celah yg dicurigai dapat jadi akses masuk bagi ular,” tutupnya.*(Nur)
Foto Istimewa.
