Damkarnews.com, BANJAR,- Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar melalui Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Pendidikan Non Formal (PNF) dan Kesetaraan menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi Pencegahan Perundungan, Kekerasan, dan Intoleransi yang diikuti oleh satuan pendidikan nonformal se-Kabupaten Banjar.
Kegiatan ini menjadi langkah nyata pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan kondusif bagi peserta didik.
Bertempat di Aula Kasyful Anwar Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Kamis (11/5/2025) pagi. Acara sosialisasi tersebut dihadiri oleh para pengelola lembaga pendidikan nonformal, serta peserta didik nya sendiri dari Paket A, B dan C.
Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Pendidikan Non Formal (PNF) dan Kesetaraan, Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar Arliza Mayasari mengatakan, sebanyak 27 peserta dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) serta 1 dari Sanggar Kegiatan Belajar Masyarakat (SKBM) yang ada di Kabupaten Banjar.
”Mereka juga didampingi oleh pendidik. Memang di pendidikan nonformal ini tidak ada batas usia, sehingga peserta yang hadir pada kegiatan hari ini usianya beragam, ada yang muda dan ada yang tua,” ujarnya.
Meski usia mereka ada yang tua, beda dengan pendidikan yang formal. Tapi mereka juga berhak mendapatkan pendidikan nonformal, baik program paket A setara dengan Sekolah Dasar (SD), paket B setara dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP) serta Sekolah Menegah Atas (SMA) atau paket C.
”Meski usia mereka sudah dewasa, tapi sangat antusiasme mengikuti kegiatan ini, dan mendengarkan arahan narasuber dari Polres Banjar,” pungkas Arliza Mayasari.
Kegiatan ini digelar sebagai upaya nyata Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pendidikan dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, ramah anak, serta bebas dari praktik kekerasan baik fisik maupun verbal.
